Berita

Kunjungan Kerja Staf Ahli Menteri Politik dan Globalisasi Kesehatan Kementerian Kesehatan  Republik Indonesia ke Poltekkes Kemenkes Palangkaraya

Senin, 18 April 2002, Poltekkes Kemenkes Palangkaraya mendapatkan kunjungan kerja dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, dr. Kirana Pritasari, MQIH, selaku staf ahli menteri Politik dan Globalisasi.  Poltekkes Kemenkes Palangkaraya adalah satuan kerja pertama dari beberapa satuan kerja yang menjadi tujuan kunjungan kerja di Provinsi Kalimantan tengah. Pukul 08.00 WIB beliau bersama dr. Ni Made Diah PLD, MKM, selaku ketua tim kerja Kesehatan  Maternal Neonatal disambut oleh Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Kalimantan Tengah, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan, Direktur beserta jajaran pimpinan Poltekkes Kemenkes Palangkaraya. Tim  pertama kali mengunjungi Laboratorium lantai 1 di Gedung B.

Laboratorium lantai 1 bersebelahan dengan jurusan gizi yang beralamat di jl G Obos no 32 Kota Palangkaraya.

Arahan dari dr Kirana, agar mengembangkan laboratoium dengan berbagai pembelajaran praktik, modul modul video praktikum dapat menggunakan referensi dari website atau situs internasional yang dapat disesuaikan dengan kondisi lokal.

Dari Laboratorium, tim kunker menuju perpustakaan yang berada di lantai 2. Pesan dr Kirana agar terdapat kerjasama yang bersinergi antara pustakawan dan dosen  misalnya dalam memberikan tugas kepada mahasiswa agar dosen mengarahkan pada rujukan yang tersedia di perpustakaan dan juga  rujukan Internasional. Tim juga mengunjungi Laboratorium bahasa, laboratorium komputer, laboratorium gizi, Jurusan Gizi. Setelah itu, rombongan menuju Gedung A dimana terdapat Jurusan Keperawatan, Jurusan Kebidanan dan Direktorat.

Di Penghujung waktu, Tim Kunker dan Pimpinan Poltekkes Kemenkes Palangkaraya duduk bersama berdialog di ruang hapakat 3 gedung direktorat kampus A. Dalam Dialog ini ada beberapa pesan yang disampaikan yaitu menghindari pemetaan penggunaan sarana prasarana di kampus poltekkes kemenkes palangkaraya. Beliau berharap sarana dan prasarana seperti ruang kuliah, laboratorium dapat digunakan oleh semua jurusan. Terkait dengan perencanaan pembukaan prodi baru, beliau mengatakan bahwa jangan sampai pemikiran pembukaan prodi  baru identik dengan membuat gedung baru namun sebaiknya manfaatkan gedung dan sarana prasarana yang sudah ada sebaik mungkin.

Hasil dialog yang lain mengenai pemerataan tenaga kerja kesehatan di semua wilayah. Beliau berharap para lulusan bisa kembali bekerja di daerah masing masing, terkait masalah tidak meratanya distribusi tenaga kesehatan di Propinsi Kalimantan Tengah.

Penulis : Linda  Puji  Astutik,  M.  Keb.